Awal April, pemerintah Jepang mengumumkan rencana untuk menghentikan langkah-langkah pengendalian perbatasan Covid-19 mulai Senin 8 Mei. Namun, pemerintah memajukan rencana ini hingga Sabtu 29 April, tepat saat dimulainya liburan Golden Week.
Seperti dilansir Kyodo News, keputusan tersebut diajukan untuk mengantisipasi lebih banyak turis selama Golden Week, yang juga dimulai pada 29 April. Di bawah perubahan ini, pelancong yang memasuki Jepang tidak lagi diharuskan menunjukkan bukti tiga vaksinasi Covid-19 atau negatif. tes dilakukan 72 jam sebelum keberangkatan.
Mulai Senin 8 Mei, status hukum Covid-19 diturunkan menjadi sama dengan penyakit umum seperti flu musiman. Selain itu, Kyodo News juga melaporkan bahwa Jepang akan memulai program pengawasan baru di Haneda, Narita, dan tiga bandara utama lainnya di negara tersebut, di mana pendatang dengan gejala akan diminta menjalani tes sukarela untuk mendeteksi penyakit baru.
