Tourjepang.co.id – Osaka memang terkenal sebagai kota tempat Anda bisa menikmati kuliner sampai kenyang tak tertahankan – istilah lokalnya kuidaore. Tapi jangan sampai pesona makanannya membuat Anda melewatkan satu sisi menarik lainnya: museum-museumnya yang seru dan penuh cerita. Kebanyakan museum di sini punya fokus pada budaya dan sejarah Osaka, jadi cocok banget buat Anda yang ingin mengenal kota ini lebih dalam. Tenang saja, Anda nggak harus jadi penggemar sejarah untuk menikmatinya – pilihannya beragam dan bisa disesuaikan dengan minat Anda.
Suka keramik Jepang? Coba mampir ke Museum of Oriental Ceramics dan lihat koleksi cantiknya. Pencinta mi instan? CupNoodles Museum siap memanjakan Anda dengan pengalaman yang unik dan menyenangkan. Atau mungkin Anda lebih tertarik dengan minuman berkelas? Suntory Yamazaki Distillery menawarkan tur seru ke dunia whisky malt. Jadi, apakah Anda liburan bareng keluarga, teman, atau solo trip, menjelajahi museum di Osaka bisa jadi cara seru untuk mengisi waktu, terutama di sela-sela wisata kuliner Anda.
Rekomendasi 15 Museum Terbaik yang Dapat Anda Kunjungi di Osaka
Table of Contents
1. The Japan Folk Crafts Museum
Cabang yang terletak di Osaka ini adalah cabang barat dari Japan Folk Crafts Museum, yang terletak di salah satu paviliun yang dibangun untuk Expo Osaka 1970. Empat ruang pameran di museum ini menampilkan mingei, yaitu seni kerajinan tangan yang dibuat oleh orang biasa, mulai dari tembikar dan peralatan teh hingga peralatan lak dan tekstil. Di sini, Anda wajib untuk berfoto di tengah pot dan kendi raksasa yang dikumpulkan dari seluruh Jepang dan dipamerkan di halaman batu besar yang berada di tengah museum.
Baca juga: 10 Rekomendasi Apartemen yang Dapat Anda Sewa di Asakusa
2. Kishiwada Danjiri Kaikan
Museum ini didedikasikan untuk menyampaikan sejarah 300 tahun dan semangat festival tahunan Danjiri Matsuri, yang menyaksikan ratusan danjiri; kereta kuil besar yang dihias rumit, ditarik dengan kecepatan tinggi melalui jalan-jalan Kishiwada setiap bulan September. Di sini, Anda bisa merasakan atmosfer festival melalui video-video yang diputar di layar besar dan melihat danjiri secara langsung. Di sini, Anda harus mencoba naik ke beberapa karya seni bergerak ini, serta melihat berbagai tampilan lentera, jubah, dan ornamen yang digunakan selama festival.
3. The Museum of Oriental Ceramics
Museum ini awalnya didirikan untuk menampung koleksi besar keramik Asia Timur yang dikumpulkan oleh perusahaan perdagangan Ataka yang kini sudah tidak beroperasi. Kini, museum ini mengawasi ribuan karya keramik dari Jepang, Tiongkok, dan Korea. Setiap negara memiliki galeri tersendiri; keramik Tiongkok dari dinasti Yuan dan Ming, serta dari dinasti Han Timur hingga Song, dipajang di ruang yang terang dengan langit-langit tinggi. Sementara itu, keramik Korea dari dinasti Goryeo dan Joseon dipamerkan di ruang yang lebih nyaman dan intim. Di sini, Anda dapat melihat harta karun tak ternilai seperti botol celadon abad ke-14 dan mangkuk teh dari dinasti Song Selatan, serta mencicipi jeli mawar khas museum (tersedia dari April hingga November) di Tea Room yang penuh cahaya.
4. teamLab Botanical Garden Osaka
Pada tahun 2022, teamLab bergabung dengan Taman Botani Nagai yang luas di Higashisumiyoshi, menambahkan koleksi instalasi seni digital imersif yang memukau ke oasis urban ini. Di antara pameran yang ada, terdapat taman kamelia berbentuk oval, di mana patung-patungnya tampak reflektif di siang hari namun mengeluarkan cahaya warna-warni setelah matahari terbenam, mengubah suasana hutan di sekitarnya. Beberapa karya seni juga berganti sesuai musim, mengikuti perkembangan tanaman dan bunga yang mekar setiap bulannya. Di sini Anda dapat berjalan melewati beberapa karya seni paling surreal di kota ini. Setiap karya merespons perubahan cuaca, gerakan pengunjung, serta pergerakan burung dan serangga di taman, memastikan bahwa setiap kunjungan memberikan pengalaman yang berbeda.
5. VS.
VS. adalah museum yang menjadi pusat kreatif yang mencerminkan kaleidoskop budaya Osaka, terletak di area pengembangan Grand Green yang megah, tepat di luar Stasiun Osaka. Di dalamnya, terdapat empat ruang pameran dan acara, termasuk studio utama yang luas dengan dinding setinggi 15 meter, di mana berbagai ide dari teknologi futuristik hingga seni tradisional disorot sesuai dengan konsep fasilitas ini. (‘VS’ di sini berarti ‘versus’, namun juga bisa diartikan sebagai ‘visionary station’). Di museum ini, Anda wajib menyaksikan beberapa pameran dan acara terbesar serta paling dibicarakan di kota ini, sekaligus mengagumi fasad kaca yang dirancang oleh arsitek terkenal Tadao Ando.
6. Glion Museum
Galeri ini menampilkan koleksi kendaraan vintage dari seluruh dunia, yang dipamerkan di dalam ruang bersejarah Chikko Red Brick Warehouse. Di empat ruangan yang ada, Anda akan menemukan mobil klasik dari Jepang, Amerika, dan Eropa; dari T-Ford hingga Nissan Skyline. Bagi para Anda yang menggemari otomotif yang ingin melihat lebih banyak, mereka bisa membuat reservasi untuk mengunjungi GSquare di sebelahnya, sebuah dealer mobil eksklusif yang mengkhususkan diri dalam kendaraan langka asal Amerika dan Eropa. Di sini Anda akan dapat mengetahui bahwa mobil-mobil keren seperti ini tidak lagi diproduksi, serta menikmati sedikit nostalgia di Akarenga Steak House, cabang dari Hy’s Steak House yang terkenal di Hawaii.
7. Kamigata Ukiyo-e Museum
Terletak di jantung Dotonbori, galeri kecil ini memberikan pandangan menarik tentang dunia seni cetak kayu tradisional Jepang. Semua karya yang dipamerkan berasal dari Kamigata, nama yang digunakan untuk wilayah Kansai pada masa Edo (1603–1867). Pada zaman itu, wilayah ini dianggap lebih maju secara budaya dibandingkan dengan Tokyo saat ini, dengan institusi tradisional seperti teater Kabuki yang berkembang pesat. Selain menikmati karya seni yang memukau, Anda juga bisa ikut serta dalam pengalaman mencetak ukiyo-e dan mempelajari cara membuat karya seni cetak kayu ala tradisional (reservasi diperlukan).
8. Koji Kinutani Tenku Art Museum
Terletak di lantai 27 gedung Umeda Sky, museum ini menawarkan ruang yang tenang dan indah, sepenuhnya didedikasikan untuk karya-karya berwarna-warni milik seniman veteran Koji Kinutani. Di sini, Anda bisa menikmati berbagai karya, mulai dari instalasi video 3D yang memukau hingga lukisan media campuran dan patung-patung unik yang menggugah. Selain menikmati karya seni yang menawan, Anda juga bisa bersantai di kafe Tenku yang menawarkan pemandangan kota yang luas dan memukau. Tak hanya itu, ada juga ruang studio di mana Anda mungkin beruntung bisa bertemu langsung dengan sang seniman.
Baca juga: 12 Rekomendasi Pameran Seni Terbaik di Tokyo di Tahun 2025 Ini
9. Suntory Yamazaki Distillery
Di sinilah tempat lahirnya salah satu whisky paling dihormati di Jepang. Distillery ini juga rumah bagi Yamazaki Whisky Museum, yang mengajak Anda menjelajahi sejarah pembuatan whisky di Jepang. Jika Anda ingin lebih mendalam, Anda bisa mengikuti tur untuk melihat seluruh proses pembuatan whisky dari awal hingga akhir. Meskipun tur dilakukan dalam bahasa Jepang, panduan audio dalam bahasa Inggris tersedia untuk membantu Anda memahami setiap langkah. Bahkan jika Anda bukan penggemar whisky, kunjungan ke museum ini tetap sangat menarik dan pantas untuk perjalanan sehari dari Osaka. Museum ini hanya berjarak 15 menit berjalan kaki dari Stasiun Yamazaki, yang dapat dijangkau dalam waktu 30 menit naik kereta dari Stasiun Osaka. Di sini Anda dapat mempelajari cara menghargai whisky langsung di meja pencicipan, di salah satu produsen whisky terkemuka di Jepang. Tentu saja, Anda juga akan dapat melihat langsung bagaimana mereka memproduksi minuman berkelas ini.
10. Nakanoshima Museum of Art
Berlokasi di pulau seni Nakanoshima, museum yang satu ini, yang juga dikenal sebagai NAKKA, merupakan tambahan terbaru yang langsung mencuri perhatian. Dengan koleksi seni modern dan kontemporer yang kini sudah mencapai sekitar 6.000 karya, museum ini menjadi salah satu yang paling lengkap dan beragam di Jepang. Fokus utamanya adalah seni yang berhubungan dengan Osaka dan wilayah Kansai, namun koleksinya juga mencakup karya-karya besar dari nama-nama dunia seperti Salvador Dali, Rene Magritte, hingga Jean-Michel Basquiat. Tak ketinggalan, ada juga karya desain grafis dan furnitur yang menambah kekayaan visual dalam museum ini.
Namun bukan cuma koleksinya yang menarik, tetapi juga arsitektur bangunannya juga layak jadi sorotan. Bentuknya seperti kubus hitam besar yang mencolok, dihiasi patung-patung berskala besar di dalam dan sekitarnya. Di pintu masuk, Anda akan disambut oleh patung ‘Ship’s Cat (Muse)’ karya Kenji Yanabo yang lucu dan jenaka. Sementara itu, di bagian dalam, karya ikonik sang seniman lainnya, yaitu ‘Giant Torayan’ menjulang megah hingga dua lantai atas museum. Kalau Anda pencinta seni atau hanya ingin merasakan pengalaman visual yang berbeda dari biasanya, tempat ini jelas jadi destinasi yang layak dijelajahi.
11. Cup Noodles Museum Osaka Ikeda
Museum yang satu ini benar-benar unik dan penuh kejutan, sepenuhnya didedikasikan untuk mi instan dan sang penciptanya, Momofuku Ando. Di sini, Anda bisa menyusuri perjalanan sejarah mi instan, melihat replika gudang tempat terciptanya “chicken ramen” pertama, dan berjalan di lorong ikonik yang dipenuhi kemasan ramen warna-warni dari seluruh dunia, sebuah spot foto yang sayang untuk dilewatkan.
Yang paling seru, Anda bisa meracik sendiri Cup Noodles versi Anda di workshop interaktifnya, lengkap dengan desain kemasan hasil kreasi pribadi. Aktivitas ini bukan cuma menyenangkan, tapi juga menghasilkan oleh-oleh paling keren yang bisa Anda bawa pulang dari Osaka. Dan yang bikin tambah menarik: masuknya gratis! Jadi, kalau Anda suka hal-hal nyeleneh yang tetap informatif, museum ini wajib ada di itinerary Anda.
12. Museum Kastil Osaka
Museum ini berada langsung di dalam Kastil Osaka, tersebar di delapan lantai yang sepenuhnya didedikasikan untuk mengisahkan sejarah kastil dan tokoh penting di baliknya. Di sini, Anda bisa menemukan berbagai artefak sejarah seperti lukisan layar, replika ornamen atap, serta model skala kota kastil abad ke-16, yang merupakan cikal bakal dari Osaka modern. Karena kastil ini pernah menjadi markas Toyotomi Hideyoshi, salah satu tokoh penyatu Jepang, banyak pameran di museum yang menyoroti kisah hidup dan pencapaian luar biasanya.
Lantai tujuh jadi salah satu yang paling menarik, menampilkan monitor dinding dengan video holografik yang dramatis, membawa Anda menyaksikan momen-momen penting dalam hidup sang panglima perang. Selain melihat langsung helm perang berlapis emas milik Hideyoshi, Anda juga bisa menikmati pemandangan kota Osaka dari dek observasi di puncak kastil. Setelahnya, sempatkan berjalan-jalan santai di taman sekitarnya yang tak kalah memikat. Pameran permanennya dilengkapi dengan keterangan dalam bahasa Inggris, dan Anda bisa mendapatkan panduan audio serta brosur penjelas di lantai pertama. Ideal untuk Anda yang ingin menggabungkan wisata sejarah, budaya, dan pemandangan indah dalam satu kunjungan.
13. Osaka Museum of History
Bayangkan bisa menelusuri 1.350 tahun sejarah Osaka hanya dalam satu gedung. Nah! Itulah yang ditawarkan museum ini. Pengalaman yang disajikan benar-benar menarik, mulai dari rekreasi skala penuh Istana Naniwa abad ke-7 dengan pilar merah menyala yang megah, hingga model-model detail dari kilang tembaga dan suasana kota Osaka pada abad ke-19. Ada juga teater kabuki yang dibangun ulang, lengkap dengan jembatan tradisional yang ikonik.
Lantai tujuh jadi daya tarik tersendiri dengan pameran imersif yang merekonstruksi kehidupan sehari-hari di Osaka pada awal abad ke-20 dalam ukuran nyata. Meskipun penjelasan dalam bahasa Inggris tidak terlalu banyak, pengalaman visual dan atmosfer yang dibangun mampu menggantikan semuanya. Berjalan menyusuri lorong istana atau berdiri di tengah replika kota tempo dulu; museum ini membuat Anda seolah-olah melangkah langsung ke masa lalu. Cocok untuk Anda yang ingin merasakan sejarah bukan hanya lewat teks, tapi lewat pengalaman langsung yang hidup.
14. The National Museum of Art
Secara arsitektural, museum yang satu ini termasuk salah satu yang paling menarik di Jepang. Dirancang oleh arsitek asal Argentina, Cesar Pelli, bangunannya tampak seperti instalasi seni raksasa, yaitu sebuah struktur logam bergaya avant-garde ini terinspirasi dari gerakan lentur bambu, menciptakan bentuk menyerupai layar yang dramatis dan futuristik. Area pameran utama justru berada di bawah tanah, menyimpan salah satu koleksi seni kontemporer Jepang dan internasional terbesar di negara ini, dengan karya-karya yang berasal dari era 1950-an hingga sekarang.
Museum ini cocok untuk Anda yang tertarik pada seni kontemporer dan ingin melihat karya dari seniman-seniman berpengaruh seperti Christian Boltanski, Chiharu Shiota yang berasal dari Osaka, serta pelukis figuratif O Jun. Koleksi yang ditampilkan berganti secara berkala lewat pameran koleksi, jadi selalu ada alasan untuk kembali berkunjung dan menemukan sesuatu yang baru.
15. National Museum of Ethnology
Terletak di kawasan hijau Expo ’70 Memorial Park di pinggiran Osaka, museum etnologi yang satu ini termasuk yang terbesar di dunia. Di dalamnya, lebih dari 12.000 benda pameran memberi gambaran mendalam tentang budaya dan masyarakat dari berbagai belahan dunia. Koleksinya sangat beragam dan kadang tak terduga – mulai dari topeng pemakaman yang dipahat dengan detail luar biasa, lentera Tiongkok, selimut buatan komunitas Amish, hingga alat musik tradisional dari Persia. Koleksi instrumen musiknya sendiri cukup lengkap dan menarik perhatian.
Museum ini cocok banget buat Anda yang ingin mendapat pemahaman cepat dan menyenangkan tentang keragaman budaya dunia. Bahkan jika Anda belum merencanakan perjalanan jauh, berkeliling di sini bisa jadi sumber inspirasi baru. Ditambah lagi, Anda bisa berfoto dengan patung Tower of the Sun karya Taro Okamoto yang berdiri mencolok di taman luar. Penjelasan berbahasa Inggris tersedia, dan ada panduan digital multi-bahasa yang bisa dipinjam gratis – jadi Anda bisa menikmati semua informasi tanpa hambatan bahasa.
Baca juga: 10 Festival Tradisional Jepang Paling Spektakuler yang Wajib Kamu Lihat di Tahun 2025
Sekian dari daftar 15 museum yang wajib Anda kunjungi di Osaka, Jepang. Bagaimana? Apakah Anda tertarik untuk berkunjung ke museum-museum di atas? Silahkan tinggalkan komentar!
Jangan lupa untuk mengikuti artikel-artikel menarik lainnya dari kami pada link berikut ini!
Ikuti juga kami di Instagram untuk mendapatkan informasi terbaru tentang paket tur ke Jepang dengan harga terbaik di @tourjepang