Tourjepang.co.id – Ingin coba omakase tapi duit pas-pasan? Memang sulit dipercaya, tapi kamu bisa menemukan banyak restoran fine dining di Tokyo untuk menikmati hidangan musiman lengkap dengan harga di bawah 10.000 yen.
Kata ‘omakase’ biasanya muncul di restoran Jepang kelas atas, di mana alih-alih memesan dari menu, pengunjung mempercayakan chef untuk menyajikan pilihan hidangan spesial dan musiman. Meski biasanya pengalaman ini dikenal mahal dan cocok untuk acara khusus, ternyata ada banyak pilihan omakase yang tetap ramah di kantong. Menariknya, omakase juga tidak hanya terbatas pada masakan Jepang.
Makna dari omakase yaitu untuk menikmati kejutan dari apa yang akan disajikan chef, mengagumi cara chef bekerja dengan lincah di dapur terbuka, dan mencicipi bahan-bahan terbaik dari musim tersebut. Budaya ini sangat dijunjung tinggi oleh para chef di Tokyo, bahkan mereka sering menyajikan omakase untuk hidangan seperti tapas Spanyol atau yakitori panggang.
Karena banyaknya restoran yang menyajikan omakese dengan variasi mereka sendiri, membuat omakase dan menu tasting terlihat mirip. Akan tetapi, yang mendefinisikan pengalaman bersantap ini bukanlah istilah yang digunakan, melainkan dari pengalaman menikmati hidangan yang dirancang khusus tersebut.
Ingin mencoba omakase tanpa menguras kantong? Berikut daftar omakase dan menu tasting terbaik di Tokyo dengan harga di bawah 10.000 yen!
9 Rekomendasi Omakase dan Menu Tasting Terbaik dibawah 10.000 Yen
Table of Contents
1. Sushi Restaurant Issekisancho
Dinner mulai dari 9.800 yen
Di kawasan para pekerja kantoran di Shinbashi, terdapat restoran sushi baru yang terlihat sekelas dengan kemewahan di Ginza. Sushi Restaurant Issekisancho menawarkan suasana elegan ala sushi bar kelas atas, tetapi dengan harga yang lebih ramah di kantong. Keunggulan lain restoran ini adalah koneksinya dengan Yamayuki, salah satu pemasok tuna terbesar di Pasar Toyosu, yang memastikan akses ke tuna berkualitas terbaik.
Di Issekisancho, kamu bisa menikmati pengalaman omakase sushi hanya dengan 8.800 yen, termasuk delapan potong nigiri dan delapan hidangan lainnya. Jika ingin menu lebih mewah, ada Issekisancho full-course dinner seharga 13.000 yen, yang mencakup tambahan lima potong nigiri di samping hidangan yang sudah disebutkan.
Hidangan yang ditawarkan di Issekisancho adalah Edo-mae klasik, yang merupakan gaya sushi khas Tokyo. Shari (nasi sushi) di sini terbuat dari dua jenis beras Niigata, yaitu emi no kizuna yang berkualitas dicampur dengan shinnosuke, yang menambah tekstur lengket dan rasa manis. Campuran nasi ini kemudian dibumbui dengan cuka beras murni dan cuka sake lees eksklusif dari Ehime, hasil fermentasi selama 27 tahun.
Meskipun pilihan ikan dan seafood di Issekisancho bergantung pada musim, tuna premium dengan berbagai tingkat kelemakan selalu menjadi andalan. Para chef di sini juga menambahkan beberapa sentuhan kreatif untuk meningkatkan cita rasa sushi tanpa meninggalkan keaslian Edo-mae. Pengalaman ini dilengkapi dengan sup kerang khas restoran yang disajikan tanpa batas yang berfungsi sebagai pembersih rasa sekaligus penyeimbang alkohol bagi mereka yang menikmati sushi dengan sake atau wine.
2. Ginza Katsukami
Omakase lunch mulai dari 3.800 yen, dinner mulai dari 7.700 yen
Berasal dari tim di balik restoran Kitafuku spesialis kepiting yang berbintang Michelin, terciptalah restoran unik yang mengubah tonkatsu (daging babi goreng tepung) dari makanan kasual menjadi omakase. Dan harganya juga cukup terjangkau, mulai dari makan siang yang hanya menghabiskan 3.800 yen, sementara makan malamnya mulai dari 7.700 yen.
Restoran ini menggunakan dua jenis daging babi premium: Yonezawa-buta Ichiban Sodachi, yang memiliki keseimbangan sempurna antara rasa umami dan manis, serta Tokyo X-buta, yang terkenal dengan lemaknya yang manis dan berair. Potongan daging babi disajikan langsung dari penggorengan, satu per satu seperti hidangan set menu, dengan chef merekomendasikan bumbu terbaik untuk setiap potongan. Di meja, tersedia garam Himalaya dan dua jenis saus. Untuk makan malam, kamu juga akan mendapatkan saus khas restoran berupa saus cuka balsamik.
Ini adalah pengalaman yang membuka mata untuk menjelajahi berbagai rasa dan tekstur daging babi, dan kamu benar-benar dapat merasakan perbedaannya dari potongan ke potongan. Kuncinya adalah meletakkan bagian daging di sisi lidah terlebih dahulu untuk mendapatkan rasa maksimal – jangan tergoda dengan kulit gorengnya yang renyah, meskipun terlihat sangat menggoda!
3. Sushi Tokyo Ten Shibuya
Weekday Omakase lunch mulai dari 4.400 yen, dinner mulai dari 9.900 yen
Di Tokyo, makan sushi dengan budget terbatas biasanya berarti melewatkan uni (bulu babi) dan roll tuna berlemak, dan hanya bisa memilih salmon impor atau dashimaki tamago (omelet Jepang) nigiri. Namun, hal ini tidak berlaku di Sushi Tokyo Ten Shibuya, yang menawarkan hidangan omakase sushi kelas atas dengan harga di bawah 10.000 yen.
Restoran ini terkenal dengan makan siang walk-in seharga ¥4.400 pada hari kerja. Tetapi karena popularitasnya yang terus meningkat, mendapatkan kursi tanpa reservasi menjadi tantangan. Diperlukan reservasi untuk paket sushi seharga 9,900 yen, tetapi yakinlah, pengalaman yang kamu dapatkan akan sebanding dengan harganya.
Terletak di tengah keramaian Shibuya, restoran sushi dengan style counter ini memberikan suasana yang tenang dan elegan, membuat kamu merasa dimanjakan dan puas samapai akhir makan siangmu. Restoran ini tidak memiliki menu tertulis, tapi kamu bisa mempercayakan semuanya pada chef di balik counter yang cekatan menyajikan sushi dengan bentuk yang sempurna, termasuk hidangan favorit seperti chutoro (tuna berlemak sedang) dan mini ikura-don (nasi dengan telur salmon).
Baca juga: 8 Rekomendasi Tempat Makan Shabu Shabu/Sukiyaki di Tokyo
4. Rama
Dinner mulai dari 9.900 yen
Yang membuat Rama menjadi favorit baru di antara daftar restoran terbaik Tokyo adalah kemampuan kepala chef Katsuhiro Aoki dalam menyajikan makanan yang memadukan kesan menyenangkan, elegan, sederhana, dan tentu saja lezat.
Di dapur terbuka Jepang-Italia ini, menu musim gugur mungkin dimulai dengan Caprese salad yang unik, menggantikan tomat dengan persimmon tumis. Juga ada gnocchi dingin dengan makarel dan cuka raspberry yang asam, menggambarkan peralihan dari musim semi ke musim panas.
Hidangan andalan Rama adalah semangkuk taglioni buatan tangan yang disajikan dengan parutan truffle harum yang melimpah. Pasta ini diselimuti emulsi mentega dari kaldu ayam buatan sendiri dan keju Parmigiano Reggiano yang telah berumur 24 bulan. Satu-satunya yang berubah pada hidangan ini setiap musim adalah jenis truffle yang langsung didatangkan dari Italia, tetapi setiap suapan tetap memberikan sensasi yang sama luar biasanya.
5. Kiyas
Omakase dinner mulai dari 7.700 yen
Tidak semua taco harus ditemani tequila. Restoran bergaya counter yang nyaman dan tersembunyi di Ebisu ini menyajikan taco sebagai bagian dari menu makan malam dengan berbagai hidangan seharga ¥7.700 per orang. Taco berukuran kecil ini memang mungil, tetapi penuh cita rasa, dengan sentuhan modern yang menggabungkan budaya lain pada masakan Meksiko – pastinya bukan gaya Texas-Mexico.
Di sini, kamu akan menemukan kombinasi kreatif dan tidak biasa seperti taco foie gras dengan apple compote. Hidangan ini dirancang untuk dinikmati bersama wine, bukan margarita. Pilihan wine mencakup banyak label dari berbagai bagian Eropa, terutama Prancis dan Italia, serta Jepang. Kamu juga bisa menambahkan wine pairing lengkap dengan biaya tambahan 12.000 yen per orang.
Semua taco di sini dibuat dengan tepung masa yang baru digiling, dan setiap gigitan sungguh terasa nikmat. Namun, bintang utama di sini adalah platter carne asada, di mana para tamu dapat menikmati keseruan meracik taco steak mereka sendiri sebagai hidangan penutup.
6. Gracia
Lunch mulai dari 3.850 yen, dinner mulai dari 9.900 yen
Salah satu dari banyak restoran di kompleks Eat Play Works, Hiroo, Gracia adalah restoran Spanyol modern yang dinamai berdasarkan sebuah distrik di Barcelona. Dengan suasana gastrobar yang ceria dan santai, restoran ini menghadirkan beberapa tapas terbaik di Jepang berkat keahlian chef-nya.
Menu di sini mencakup hidangan klasik Spanyol seperti irisan daging Iberico ham yang berwarna merah rubi dan paella seafood yang disajikan langsung dari wajan besi, serta hidangan kekinian seperti ceviche tiram dengan beetroot puree.
Menu makan siang di Gracia dimulai dari 3.850 yen, termasuk amuse bouche, hidangan pembuka, hidangan utama, dan pencuci mulut. Sementara itu, menu tasting tujuh hidangan karya chef Jerome Quilbeuf dihargai 9.900 yen.
Baca juga: Rekomendasi 7 Jenis Ramen Terpopuler di Jepang dan Lokasi Tempat Makannya
7. Iguchi
Omakase lunch dan dinner mulai dari 5.480 yen
Lebih elegan dari kebanyakan restoran yakitori biasa, Iguchi adalah restoran sederhana yang terletak di sebuah gang kecil di Nakameguro. Layaknya restoran sushi, meja makan di sini terbuat dari satu pohon hinoki, dan tusuk sate yakitori disajikan satu per satu agar pengunjung bisa menikmati setiap potongannya begitu keluar dari panggangan arang.
Menu standar di Iguchi dihargai 5.480 yen dan mencakup 23 hidangan, yang disarankan untuk dinikmati dalam waktu sekitar tiga jam. Meskipun jumlah hidangannya banyak, setiap sajian cukup ringan sehingga kamu tidak akan merasa terlalu kenyang di tengah-tengah waktu makan. Dimulai dengan hidangan pembuka, seperti foie gras dan pate hati, hingga keju caciocavallo, sebelum melanjutkan ke jajaran yakitori yang menampilkan hidangan favorit, seperti dada ayam dengan parutan wasabi segar dan paha ayam renyah yang dipadukan dengan potongan daikon.
8. Sahsya Kanetanaka
Omakase dinner mulai dari 6.600 yen
Dengan koleksi karya seni dan taman Jepang yang dirancang oleh Hiroshi Sugimoto, Sahsya Kanetanaka adalah tempat yang memberikan ketenangan tersembunyi di lantai dua Oak Omotesando. Meskipun restorannya kecil, desain minimalis dengan dua meja panjang (masing-masing terbuat dari satu potongan kayu) yang menghadap ke taman membuatnya terasa jauh lebih luas dari yang sebenarnya.
Di siang hari, restoran ini sering dikunjungi para pembeli yang ingin menikmati teh dan manisan tradisional Jepang. Namun di malam hari, menu kaiseki khas mereka yang kekinian menjadi daya tarik utama bagi para pengunjung. Ada dua pilihan menu makan malam dengan harga 6.600 yen dan 11.000 yen per orang. Setiap hidangan disajikan dengan penuh seni, seindah karya Sugimoto yang dipajang di ruangan ini. Menu biasanya dimulai dengan hidangan seperti ikan yang diasinkan dengan miso dan diakhiri dengan mochi dan pasta kacang merah, yang disajikan bersama semangkuk matcha yang baru dikocok.
9. Nakameguro Iguchi Agaru Ebisu
Omakase dinner mulai dari 6.800 yen
Restoran bergaya counter yang elegan di dekat Ebisu ini adalah saudara dari Iguchi Nakameguro yang berspesialisasi pada tempura. Jika biasanya tempura hanya menjadi pelengkap hidangan seperti soba atau kaiseki, restoran ini menjadikannya sebagai bintang utama.
Potongan tempura yang lembut, seperti udang, ubi manis, dan ayam, disajikan satu per satu langsung dari dapur. Ada juga tambahan menu yang tidak biasa, seperti kroket foie gras, yang memberikan sentuhan kreatif. Meskipun hampir semua hidangan digoreng dengan balutan tepung, teknik menggoreng yang ahli dan penggunaan minyak berkualitas tinggi memastikan setiap sajian terasa ringan dan tidak berminyak. Menu makan malam dengan 23 hidangan tersedia dengan harga 6.800 yen.
Baca juga: 6 Rekomendasi Kedai Tua untuk Kulineran di Asakusa
Ingin tahu informasi menarik lainnya ketika liburan ke Jepang? Jangan lupa follow @tourjepang dan dapatkan info promo, tips & trik, serta destinasi terhits di Jepang!